2. Pecahan murni, yaitu pecahan yang pembilang dan penyebutnya itu merupakan bilangan bulat dan berlaku pembilang kurang atau lebih kecil daripada penyebut. Pecahan murni dapat dikatakan sebagai pecahan biasa. Akan tetapi pecahan biasa belum tentu dapat dikatakan sebagai pecahan murni. Contohnya: 1/3; 2/5; 10/31; 13/23. 3.
Dalam penjumlahan dan pengurangan pecahan biasa, kita perlu menyamakan penyebut dari kedua pecahan tersebut dengan menentukan KPK dari kedua penyebutnya. Setelah penyebut di samakan, maka kita tinggal menjumlahkan atau mengurangkan kedua pecahan tersebut yang telah dirubah. Hasil dari : Jadi, hasil dari adalah .. 93 424 217 3 131 7 198 343